Sporting CP melayangkan peringatan serius kepada Arsenal di tengah spekulasi panas soal transfer Viktor Gyokeres. Presiden klub, Frederico Varandas, menegaskan bahwa sang penyerang akan dijatuhi sanksi disipliner usai absen dari sesi latihan pramusim tanpa keterangan resmi.
Masalah Disiplin di Tengah Rumor Transfer
Gyokeres dijadwalkan kembali bergabung pada Sabtu, 12 Juli, setelah diberikan libur tambahan. Namun, ketidakhadirannya tanpa pemberitahuan membuat manajemen klub geram. Dalam konteks ini, absennya Gyokeres dinilai sebagai sinyal kuat bahwa sang pemain tengah berupaya memaksa jalan keluar dari klub.
Arsenal Sudah Ajukan Tawaran, Tapi Masih Ditolak
The Gunners telah mengajukan proposal resmi senilai €65 juta sebagai pembayaran awal, ditambah bonus sebesar €15 juta. Tapi tawaran itu belum mampu meluluhkan Sporting. Presiden Varandas menyatakan hanya akan melepas sang striker jika Arsenal memenuhi tuntutan mereka: €70 juta di muka dan €10 juta dalam bentuk bonus.
Sporting Tak Terburu-buru
Sporting CP tidak berada dalam tekanan finansial untuk melepas pemain. Dengan kontrak Gyokeres yang masih berlaku hingga tiga tahun ke depan, klub memiliki posisi tawar yang sangat kuat. Kepergian sang penyerang hanya akan terjadi jika syarat mereka dipenuhi sepenuhnya.
Pernyataan Tegas dari Frederico Varandas
Berbicara kepada media Portugal, Varandas menegaskan:
“Jika mereka tidak ingin membayar nilai pasar yang wajar untuk Viktor, kami sangat nyaman mempertahankan dia selama tiga tahun ke depan. Tidak ada yang lebih besar dari klub ini, siapapun mereka. Situasi ini akan selesai dengan penutupan bursa, sanksi berat, dan permintaan maaf kepada tim.”
Gyokeres Absen dari Kamp Pramusim
Skuad Sporting telah berangkat ke Algarve untuk menjalani pelatihan tanpa kehadiran Gyokeres. Ketidakhadiran ini makin menegaskan retaknya hubungan antara pemain dan klub. Kini, bola ada di tangan Arsenal—apakah mereka akan menaikkan tawaran atau mundur dari negosiasi?
liputan oleh Goalpedia.me
