Bruno Fernandes Akui Selalu Gugup, Mengaku “Menderita” Demi Rekan Setim Manchester United

Bruno Fernandes Akui Selalu Gugup, Mengaku “Menderita” Demi Rekan Setim Manchester United

Kapten Manchester United, Bruno Fernandes, mengungkapkan bahwa ia selalu merasa gugup sebelum setiap pertandingan, sebuah ketegangan yang justru membantunya tetap fokus dan terlibat penuh.

Apa yang Terjadi?

Musim 2025/26 berjalan naik-turun bagi Fernandes. Ia gagal mengeksekusi penalti penting saat melawan Fulham yang berakhir imbang 1-1, lalu kembali mendapat sorotan ketika United tersingkir dari Carabao Cup lewat adu penalti memalukan melawan klub League Two, Grimsby. Namun, sang gelandang Portugal bangkit dengan mencetak gol kemenangan dramatis 3-2 atas Burnley sebelum jeda internasional.

Gambaran Besar

Fernandes mengakui bahwa kegugupan paling terasa ketika ia tidak berada di lapangan. Saat menonton dari bangku cadangan atau dari rumah, ia sering gelisah, berteriak, bahkan mondar-mandir seolah masih ikut bermain.

Apa Kata Fernandes?

Dalam wawancara dengan BBC Match of the Day, Fernandes menuturkan:
“Saya lebih gugup menonton pertandingan karena saya menderita untuk rekan setim saya. Ketika sesuatu tidak berjalan baik untuk mereka, saya merasa harus ikut terlibat. Saya tidak bisa duduk diam di bangku cadangan atau di rumah. Saya harus berteriak, harus aktif. Gugup ini bukan hal buruk, justru membuat saya tetap fokus dan otak saya bekerja.”

Apa Selanjutnya untuk Fernandes?

Sebagai kapten, Fernandes tetap berada di bawah sorotan tajam. Kritik datang setelah penalti gagal dan kekalahan mengejutkan dari Grimsby, namun fokus kini tertuju pada ujian terbesar: derby Manchester melawan City di Etihad, Minggu mendatang.

Liputan oleh Goalpedia.me

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *