Pelatih kepala tim nasional Indonesia, Patrick Kluivert, mengungkapkan bahwa tekanan yang dihadapi skuad Garuda menjelang putaran keempat kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia semakin besar. Ia menyoroti besarnya ekspektasi dari masyarakat Indonesia yang kini mulai berani bermimpi menyaksikan timnas tampil di panggung tertinggi sepakbola dunia.
Lolos ke Putaran Empat Jadi Titik Sejarah
Indonesia berhasil mencetak sejarah baru dengan lolos ke putaran empat kualifikasi, sebuah pencapaian yang belum pernah diraih sebelumnya. Namun, Kluivert menyadari bahwa prestasi ini juga memunculkan ekspektasi tinggi dari publik.
“Permasalahannya, kami sudah mencapai posisi bersejarah, lolos ke putaran keempat. Tapi semua orang ingin pergi ke Piala Dunia, baik saya maupun fans. Jadi tekanannya tinggi,” ujar mantan striker timnas Belanda itu.
Hasil Kontras Lawan Arab Saudi dan Irak
Berdasarkan hasil undian terbaru, Indonesia akan kembali bertemu Arab Saudi dan Irak — dua lawan yang tidak asing di babak sebelumnya. Tim Merah Putih mampu tampil mengejutkan saat melawan Arab Saudi dengan satu kemenangan dan satu hasil imbang di putaran ketiga. Namun, saat menghadapi Irak, skuad Garuda kalah dalam dua kesempatan.
Fakta ini membuat publik sepakbola tanah air menaruh harapan besar akan hasil yang lebih baik di babak ini, sekaligus mempertahankan momentum positif.
Kluivert: Saya Suka Tekanan
Meski tekanan dari fans terus meningkat, Kluivert menyambutnya sebagai hal positif.
“Fans sangat bersemangat. Itulah yang saya suka. Saya suka tekanan, karena tanpa tekanan, ini bukan pertandingan. Saya suka bekerja untuk tim nasional. Tapi kami harus lolos,” katanya tegas.
Persiapan Mental Jadi Kunci
Pertandingan krusial melawan Arab Saudi dan Irak akan digelar antara 8 hingga 14 Oktober mendatang di Riyadh, Arab Saudi. Kluivert menekankan pentingnya ketenangan dan persiapan mental dalam menghadapi laga tandang yang berat.
“Tentu saja, undian yang sulit. Kita tahu Arab Saudi dari babak penyisihan grup. Irak juga negara yang sangat sulit. Kami harus menjernihkan pikiran, menganalisis lawan dengan sangat baik, dan menunjukkan kualitas kami di lapangan,” tutupnya.
Liputan oleh Goalpedia.me
