Situasi internal Barcelona kembali memanas. Klub dikabarkan tengah mempertimbangkan langkah tegas terhadap Marc-André ter Stegen, termasuk kemungkinan pencabutan ban kapten dari penjaga gawang asal Jerman tersebut. Sumber internal menyebutkan, ketegangan mencuat setelah Ter Stegen mengumumkan secara terbuka bahwa ia akan menepi selama tiga bulan akibat menjalani operasi punggung.
Langkah Ter Stegen yang mengumumkan cederanya tanpa koordinasi lebih dulu dengan manajemen disebut telah memicu kekecewaan di tubuh klub, terutama dari Presiden Joan Laporta dan Direktur Olahraga Deco. Keduanya kini sedang meninjau ulang status kepemimpinan sang kiper.
Belum Ada Keputusan Final
Hingga saat ini, belum ada keputusan resmi dari manajemen klub terkait status kapten. Laporta dan Deco dikabarkan akan terlebih dahulu berdiskusi dengan pelatih Hansi Flick sebelum memutuskan langkah selanjutnya. Pertemuan tersebut dipandang krusial untuk menentukan arah kebijakan tim menjelang dimulainya musim baru.
Skuat Barcelona sendiri dijadwalkan kembali berlatih pada Kamis mendatang setelah menyelesaikan tur pramusim di Asia. Latihan ini sekaligus menjadi persiapan terakhir sebelum menghadapi Como dalam ajang Trofi Joan Gamper.
Dampak Finansial dan Teknis
Selain urusan disipliner, cedera Ter Stegen juga berdampak pada sisi teknis dan finansial klub. Jika ia absen selama lebih dari empat bulan, regulasi memungkinkan Barcelona untuk memanfaatkan hingga 80 persen dari gaji sang pemain guna mendaftarkan pemain pengganti. Hal ini membuka peluang bagi penjaga gawang anyar Joan Garcia, yang baru bergabung dari Espanyol musim panas ini, untuk mendapatkan pendaftaran penuh.
Laga Berikutnya
Setelah menutup tur pramusim dengan hasil sempurna, Barcelona akan melanjutkan agenda mereka dengan menjamu Como asuhan Cesc Fabregas pada Senin (11/8) dini hari WIB. Pertandingan ini juga akan menjadi sorotan seputar komposisi dan dinamika tim pasca munculnya isu internal yang melibatkan sang kapten.
Liputan oleh Goalpedia.me
