Flick Terlihat Emosional, Raphinha Datang Menenangkan Setelah Barcelona Bungkam Alaves 3-1

Flick Terlihat Emosional, Raphinha Datang Menenangkan Setelah Barcelona Bungkam Alaves 3-1

Hansi Flick menjadi sorotan usai kemenangan 3-1 Barcelona atas Alaves ketika kamera menangkap momen dirinya tampak emosional di bangku cadangan. Raphinha terlihat duduk di samping sang pelatih, menenangkan dan memberi kata-kata penyemangat. Kemenangan ini mengangkat Barca ke puncak klasemen Liga Spanyol.

Start Goyah, Respon Cepat Barca

Barcelona sempat tersentak hanya dalam satu menit. Pertahanan yang lengah dimanfaatkan Pablo Ibanez untuk membawa Alaves unggul cepat. Namun setelah tekanan awal itu, Blaugrana mulai menemukan bentuk permainan. Raphinha, yang kembali ke starting XI, langsung menghadirkan energi berbeda.

Kerja kerasnya dalam membangun serangan membuka jalan bagi gol penyama kedudukan. Umpan terobosan cerdiknya mengirim bola kepada Lamine Yamal. Upaya awal Yamal sempat dimentahkan, namun bola muntah kembali ke kakinya dan ia menuntaskannya tanpa kesalahan.

Setelah menyamakan skor, Barcelona menguasai jalannya pertandingan. Dani Olmo tampil menonjol dengan dua gol, termasuk penyelesaian hasil kerja sama ulang dengan Raphinha. Tuan rumah kemudian menutup laga dengan performa yang matang dan terkontrol.

Momen Emosional Flick dan Dukungan Raphinha

Video yang beredar menunjukkan Flick berbincang dengan Raphinha sambil beberapa kali menggelengkan kepala, seolah masih terhanyut oleh tekanan dan emosi pertandingan.

Flick kemudian mengungkapkan isi percakapan singkat itu:
“Setelah laga, Raphinha mengatakan hal yang sama seperti yang saya tekankan sebelumnya: kami akan membaik. Kami akan jauh lebih baik di pertandingan berikutnya.”

Pujian Flick untuk Performa Raphinha

Meski hanya bermain 60 menit karena alasan kebugaran, Raphinha memberi dampak besar.
“Dia selalu membawa dinamisme,” jelas Flick. “Intensitasnya penting bagi struktur pressing kami. Dia belum berada di puncak, tapi sangat bagus melihatnya kembali. Saya senang dengan tiga poin, meski kami masih terlalu mudah kehilangan bola di beberapa momen.”

Raphinha: Jujur, Vokal, dan Menuntut

Raphinha mengakui kondisinya belum sepenuhnya pulih, tetapi menit bermain sangat berarti baginya.
“Saya belum siap tampil penuh 90 menit, tapi selama berada di lapangan, saya berusaha memberikan semuanya,” ujarnya. “Saya merasa kelelahan di babak kedua. Tapi saya bekerja keras untuk kembali ke performa terbaik.”

Ia juga menyebut gaya komunikasinya di lapangan mungkin terasa keras bagi beberapa rekan.
“Terkadang saya mungkin terlalu vokal, tapi itu bagian dari tanggung jawab. Pressing dimulai dari lini depan. Saya hanya berlari untuk merebut bola kembali.”

Raphinha sepakat bahwa Barcelona masih jauh dari level ideal.
“Manajer menginginkan lebih, dan kami juga merasakannya. Yang terpenting sekarang adalah menang. Kami akan berkembang, dan saat performa kembali maksimal, hasilnya akan mengikuti.”

Barcelona kini menatap laga besar kontra Atletico Madrid di Camp Nou pada Selasa malam.

liputan oleh Goalpedia.me