Diego Simeone kembali menjadi pusat perhatian setelah memberikan pernyataan terbuka mengenai klub yang ingin ia tangani bila suatu saat meninggalkan Atletico Madrid. Jelang duel Liga Champions kontra Inter Milan, pelatih asal Argentina itu secara gamblang mengungkapkan keinginannya kembali ke klub yang pernah ia bela di era 1990-an.
Simeone Nyatakan Ketertarikan Melatih Inter
Dalam sesi konferensi pers, Simeone tak hanya membahas kekuatan Inter sebagai lawan berikutnya, namun juga hubungan emosional yang masih ia miliki dengan klub tersebut. Ia menyebut Inter sebagai salah satu tim paling komplet musim ini, memuji struktur permainan, dinamika serangan, dan kedalaman skuad mereka.
Komentarnya muncul di tengah fase sulit Atletico yang masih berjuang menemukan konsistensi di Eropa. Cedera pemain dan hasil tidak stabil membuat pertandingan melawan Inter menjadi momen penting bagi Los Rojiblancos.
“Suatu Hari Nanti Saya Akan Melatih Inter”
Ketika ditanya soal ambisi jangka panjang, Simeone menjawab tanpa keraguan.
“Tidak semuanya bergantung pada saya, tetapi dalam karier saya, saya bisa membayangkan diri saya melatih Inter,” ujarnya. “Saya rasa itu akan terjadi suatu hari nanti.”
Ia lalu memberikan analisis mendetail mengenai Inter saat ini. Menurutnya, karakter permainan Nerazzurri sangat jelas: agresif, intens, dan tak pernah berhenti mengejar kemenangan. Laju sempurna mereka dengan 12 poin di Liga Champions disebut sebagai bukti kualitas.
Simeone juga menyinggung cara Inter merespons kekalahan derby, menyebut mereka sebagai tim yang kuat secara mental, favorit Scudetto, dan mampu melangkah jauh di kompetisi Eropa.
Pengaruh Emosional dan Sejarah Panjang
Simeone tidak asing bagi publik Inter. Ia merupakan bagian penting dari skuad yang menjuarai Piala UEFA musim 1997/98 dan dikenang sebagai figur pekerja keras bersama Ronaldo dan Javier Zanetti. Ikatan historis itu membuat namanya terus masuk dalam radar setiap kali posisi pelatih Inter mulai dipertanyakan.
Kini, Inter ditangani Cristian Chivu. Simeone menolak mengurai terlalu detail perubahan taktis yang dilakukan Chivu, namun mengakui struktur permainan Inter saat ini sangat solid. Di bawah Chivu—yang menggantikan Simone Inzaghi setelah kepindahannya ke Al-Hilal—Inter tampil konsisten dan menjadi salah satu tim paling stabil di Eropa.
Masa Depan Simeone Masih Terikat Kontrak
Meski sudah bicara terbuka tentang Inter, kontrak Simeone di Atletico Madrid masih berlaku hingga 2027. Dengan Inter tengah berada dalam performa apik bersama Chivu, peluang pergantian pelatih dalam waktu dekat terlihat kecil.
Kendati begitu, pernyataan terbaru Simeone jelas membuka kembali wacana yang sudah lama beredar: kemungkinan reuni antara sang pelatih dan Inter Milan. Setiap perkembangan di San Siro ke depannya hampir bisa dipastikan akan kembali dikaitkan dengan namanya.
liputan oleh Goalpedia.me
